Beredar video seorang polisi yang telah menilang salah satu pengendara motor Ducati dikarenakan mengunakan knalpot bising viral di media sosial.
Banyak warganet mengecam atas tindakan polisi tersebut dikarenakan jenis motor Ducati memang menggunakan knalpot bising akan tetapi sesuai standart pabrik.
Kasat patwal ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengungkapkan,polisi yang bersangkutan telah mengembalikan Surat Izin Mengemudi (SIM) kepada pemilik Motor Ducati yang telah ditilang.
Terkait dengan spesifikasi Standart motor pabrikan ber-cc besar agar kesalahan tersebut tidak terluang kembali maka dari itu akan di edukasikan kembali ungkap Ditlantas Polda Metro Jaya.
“Kalaupun ada Miss dengan anggota yang bertugas dilapangan , kami berharap masyarakat dapat mengatasi/menyelesaikannya dengan baik dan bisa juga langsung mendatangi kantor polisi yang melakukan penindakan dilapangn untuk melakukan klarifikasi ataupun mediasi”
Hal-hal tersebut mengacu pada pasal 285 ayat 1 dan undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Angkutan Jalan dan Lalu Lintas,khususnya terkait dengan knalpot yang tidak standart sehingga menimbulkan polusi suara.
Penjelasan mengenai knalpot Ducati
Marketing Head Ducati Indonesia yang bernama Bonifacius Soermarmo,menjelaskan pada dasarnya motor Ducati tersebut memang mempunyai suara tersendiri yang khas.Bagi penggemar Motor, Khususnya motor – motor ber-cc besar, biasanya sudah hafal dengan suara-suara mesin Ducari mempunyai ciri-ciri khas tersendiri.
“suara unik pada motor Ducati tersebut lhair dari konfirgurasi mesin 90 Derajat V2 membuat suara pada mesin terdengar “bulat” dan lebih halus.Bonifacius juga menjelaskan mesin terbaru sudah V4 bukan lagi dengan measin V2.
Motor Ducati kebanyakan mengaplikasikan sistem kopling kering (Dry Clutch),yang dapat membuat mesin motor Ducati menghasilkan suara lebih berisik dibandingkan dengan mesin yang menggunakan Wet Clutch.
“Terkait kasus yang telah viral menggenai Motor Ducati Streetfighter V4S standart yang telah di tilang,yang namanya motor ber-cc besar,suara yang dihasilkan pastinya juga lebih besar.Akan tetapi suara yang besar sebagaian besar berasal dari suara mesin, jadi tidak hanya suara dari knalpot.Meskipun menggunakan knalpot standart, suara yang akan dihasilkan akan tetap lebih berisik dari motor-motor lainnya yang ber-cc lebih kecil.