Nah banyak sekali dari kita dan orang-orang di luar sana yang memiliki kebiasaan dalam bergaya. Akan sangat memperhatikan gayanya. Memperhatikan penampilannya. Sehingga itu akan menjadi sangat penting bahkan menentukan respon dari orang. Penampilan bagi banyak orang itu sangatlah penting. Karena itu akan mempengaruhi tingkat kenyamanan seseorang. Sehingga saat orang bisa memakain atau berpenampilan baik dan rapi, itu akan membuat dia lebih nyam dan percaya diri.
Tidak Semua Orang Berpakaian Mewah Adalah Orang Kaya
Dan setiap orang memandang penampilan dengan berbeda-beda. Sehingga menimbulkan beberapa perspektif berbeda-beda mengenai penampilan. Dan fokus orang akan penampilan pun akan berbeda-beda. Ada yang fokus berpenampilan rapi. Jadi bagi dia penampilan yang paling pertama itu harus rapi, enak di pandang. Untuk kenyamanan dan lainnya nomor sekian. Ada juga orang yang memprioritaskan kenyamanan. Sehingga meskipun terlihat kadang urak-urakan. Atau tidak matching, atau terlihat kadang tidak sesuai dengan tema atau kondisi dan situasi, orang tidak terlalu menghiraukannya, karena bagi dia kenyamanan paling penting.
Dan dengan berpakaian nyaman, itu bisa meningkatkan rasa percaya dirinya, dan bisa membuat dia lebih semangat bertemu dengan orang. Tapi ada juga orang yang memprioritaskan apa yang dia pakai, apa yang dia gunakan. Seperti harus barang branded. Harus yang bermerek. Sehingga itu akan meningkatkan percaya dirinya, dan kenyamanannya saat bertemu dengan orang. Dan rasanya lebih bisa menunjukkan kelasnya. Sehingga penampilan tidak bisa menjadi acuan kita untuk menentukan kelas atau status sosial seseorang. Seperti tidak selamanya orang yang berpakaian biasa saja, adalah orang sederhana atau kurang mampu.
Dan tidak selamanya orang berpakaian branded adalah orang kaya. Karena penampilan bisa menipu. Penampilan lebih menggambarkan sisi dalam seseorang, seperti sifat, dan karakter dibandingkan untuk menilai status sosial. Walaupun tidak bisa di bilang valid juga. Karena penampilan bisa di ubah bisa di upgrade, bisa di otak atik. Banyak juga kok orang yang memakai barang branded tapi punya orang, atau nyicil atau bahkan ngutang ke orang untuk mendapatkan dan memiliki barang branded.